Gemuruh langit membelah arah Cuaca tak melulu salah Semesta menampar tindakku dan tindakmu Sesal tak kunjung restuimu bumi Aku tenggelam di lumpur dosa. Kau tertawa hingga berdansa Aku menepi di tepi kiri Duduk membisu merangkai rasa Terpontang-panting jiwaku (uuh) Ditelan hingar bingar Terdampar dalam rasa dan asa (uuh) Hingga semua menjadi hitam pekat Senyapkan dan hancurkan kebisingan Mulai meraba ruang hampa Hingga hilang nyata sampai semua warna terasa sama Hitam gelap pekat dan mati Dalam meditasiku hingga seni serasa nyata Dan aku sedang bermeditaseni Aku sedang bermeditasi Jangan ganggu aku