Bagai bencana yang melanda Setelah kudengar keputusanmu Payung hitam yang menjadi saksi Setiap hari diriku menanti Tak perduli hujan turun Petir menghalangi Ku tetap bertahan Walau air hujan membasahi badan ♪ Tapi, kini setelah kau kembali Sikapmu sungguh menyakitkan hati Mengapa baru sekarang Aku kau banding-bandingkan? Dengan wanita Yang baru kau cinta Kejam ♪ Sungguh begitu mudahnya Kau memutuskan cinta Hanya dengan satu kata Kata maaf saja ♪ Walaupun cuma dua gram Cincin yang engkau ikatan Tapi, nantinya diriku Akan jadi hinaan Akan jadi cemoohan Ocehan orang Apakah seorang wanita Lahir ke dunia? Hanya untuk dijadikan Bahan perbandingan Tapi, kini setelah kau kembali Sikapmu sungguh menyakitkan hati Mengapa baru sekarang Aku kau banding-bandingkan? Dengan wanita Yang baru kau cinta Kejam ♪ Sungguh begitu mudahnya Kau memutuskan cinta Hanya dengan satu kata Kata maaf saja ♪ Walaupun cuma dua gram Cincin yang engkau ikatan Tapi, nantinya diriku Akan jadi hinaan Akan jadi cemoohan Ocehan orang Apakah seorang wanita Lahir ke dunia? Hanya untuk dijadikan Bahan perbandingan Tapi, kini setelah kau kembali Sikapmu sungguh menyakitkan hati Mengapa baru sekarang Aku kau banding-bandingkan? Dengan wanita Yang baru kau cinta Kejam Kejam, kejam Kejam, kejam