Berulang kali Terbahas dalam sendiri Sampai kapankah kita T'rus begini? (Terus begini) Kata kuat itu Tak bisa bendungkan rindu ini "Bersabarlah, Sayang" Itu kata yang s'lalu kuucap Keluhanmu setiap hari Ingin bertemu denganku Keluhanku setiap waktu Merindukan dirimu (merindukanmu) Mungkin saatnya kita Menghargai kata rindu (Hu-uh-uh-uh-uh) Kata kuat ini, ho-oh Hanya untuk kau tak bersedih (hanya untuk kau tak bersedih) Sebenarnya aku Juga tak kuasa menahan itu (ho-wo-hu-wo-hu-wo) Oh-wo-hu-wo-hu-wo Satu pertanyaan, sanggupkah kita pertahankan ini? Bahagia sampai tutup usia Dengan keadaan seperti ini, Kekasih Sanggupkah? Keluhanmu setiap hari (hanya kau tak bersedih) Ingin bertemu denganku Keluhanku setiap waktu Merindukan dirimu, wo-oh, wo-oh-oh-oh, oh-wo-oh (perdebatan) Perdebatan tiada usainya, oh-oh, oh-uh (tentang kapan) Kapan kita 'kan bertemu Mungkin saatnya kita Menghargai kata rindu Kini saatnya kita Menghargai kata rindu