Kudengar suaramu, sekali lagi Biarkan aku larut dalam melodimu Entah sejak kapan kau adalah senyumku Meski maya batasi, rasakan detak jantungku Pemandangan yang monoton, dunia terus berputar Jenuh dalam hitam putih, waktu terus mengalir pasti Namun melihat sosokmu, senyummu buatku terjatuh Buat rasa hangat muncul lagi dihatiku Kudengar suaramu, sekali lagi Biarkan aku larut dalam melodimu Entah sejak kapan kau adalah senyumku Tenggelamkanlah aku dalam canda tawamu Memandang dirimu lagi, tak bisa kumengerti Terulang rasa yang lembut memeluk dan menyelimutiku Ada di virtual itu, lihat warnamu terlukis Kisah bagaikan pelangi tepat didepanku Kudengar suaramu, sekali lagi Biarkan aku larut dalam melodimu Entah sejak kapan kau adalah senyumku Berapa lama lagi kita bisa bertemu? Kudengar suaramu, sekali lagi Biarkan aku larut dalam melodimu Entah sejak kapan kau adalah senyumku Meski maya batasi, temukan aku disini.