Dag-dig-dug hatiku
Saat aromamu lewati hidungku
Melotot mataku
Melihatmu lewat di depanku
Seorang biasa saja
Apa pantas 'tuk bersanding denganmu? (Denganmu)
Overthinking, tapi gak mau ambil pusing
Karena aku bukan kaum mendang-mending
Oh, asmara berdebar rasanya ku di dekatmu
Oh, asmara dengar bisikan cinta, lirih matamu
Hantam jantungku (oh, oh, asmara)
♪
Hari ke sekian
Masih tak berhasil mendekatimu
Ugh, bagaimana melelehkan beku hatimu?
Ugh!
"Mending nyerah, dah?" Oh, tentu tidak (tidak)
Demi gapai impian, kita harus terus belajar
Belajar memahami bahasa cintamu
Ehe!
Oh, asmara berdebar rasanya (rasanya) ku di dekatmu (di dekatmu)
Oh, asmara dengar bisikan cinta, lirih matamu, hu-uh-uuh
Oh, asmara balas sinyal cinta ku, sekali saja
Oh, asmara tidak adakah ruang dalam hatimu, hu-uh-uuh
Tersisa untukku?
♪
Sore itu
Tumben-tumbenan kau duluan
Yang datang menghampiriku (oh, asmara datanglah padaku)
Oh, asmara berdebar rasanya ku di dekatmu
Oh, asmara dengar bisikan cinta, lirih matamu, hu-uh-uuh, hoo
Oh, asmara berdebar rasanya (rasanya) ku di dekatmu
Oh, asmara dengar bisikan cinta, lirih matamu, hu-uh-uuh
Oh, asmara (berdebar rasanya), di-ba-ri-ba-ri-di, da-ra-da (ku di dekatmu)
Oh, asmara terjawab semua sudah teka-tekimu, hmm-mm (teka-tekimu)
Karena kini ku telah menjadi
Milikmu (milikmu, milikmu, milikmu, milikmu)
Milikmu
Milikmu
Поcмотреть все песни артиста