Ku tumbuh berbunga, harum dan berwarna Karena kau hujaniku Ku tumbuh dewasa dan tambah percaya Kau hujaniku Aku merangkai banyak hal dari setetes racun Seperti butiran embun dipermukaan daun Menceritakan banyak hal dari ratusan pantun Buang pedoman tuk tentukan mana buruk, mana santun Meskipun jatuh dari angkasa Partikel hydro meteor sentuh bumi basahi jiwa Jadi, air ini punya tujuan ketika turun Memberi harapan disetiap tetes mengalun Ini waktu yang tepat untuk kita bertemu Saat air langit menutup jejak rindu Basahmu redakan ragam letupan emosi yang terjebak Sejak langit lupa akan bumi saat hujan Apa kabarmu? Lesu roman bersinar di lidah yang kaku Bahagia mengalir dideras air yang turun Manyamarkan air mata yang telah lama mengalir Ku tumbuh berbunga, harum dan berwarna Karena kau hujaniku Ku tumbuh dewasa dan tambah percaya Kau hujaniku Kau basahi aku, hujani aku Kau basahi aku, hujani aku Ah, ya kau yang s'lalu dalam penantianku Hadir saat awan berubah kelabu Perlahan kau jatuhkan butiran air Satu per satu ku biarkan dia mengalir saat hujan Apa kabarmu? Kau basuh tubuhku yang penuh peluh Alirkan airmu pada nadi yang keruh Hingga ku jadi ah sosok yang berani dan tangguh Ku tumbuh berbunga, harum dan berwarna Karena kau hujaniku Ku tumbuh dewasa dan tambah percaya Kau hujaniku Kau basahi aku, hujani aku Kau basahi aku, hujani aku Liar dan terinjak kelam Saatnya datang yang dinanti lagi Layaknya terlahir kembali Aku pun begitu mendamba pelangi Karena sepanjang ku nikmati hujan Aku berharap matahari biaskan rinaimu Ciptakan pelangi indah untukku, ini hujanku Ku tumbuh berbunga, harum dan berwarna Karena kau hujaniku Ku tumbuh dewasa dan tambah percaya Kau hujaniku Kau basahi aku, hujani aku Kau basahi aku, hujani aku (Hujaniku, hujani) Basahi aku (Hujaniku, hujani) Basahi aku (Hujaniku, hujani) Basahi aku (Hujaniku, hujani) Basahi aku Basahi aku