Mengapa kaunyalakan api cinta di hatiku? Membakar jiwa yang merana Kata manismu membuatku yakin kepadamu Hingga membuatku terlena Rindu padamu setiap hari Bayang dirimu menggoda jiwa Mengapa kini kurasakan lain di hatiku? Kau diam dan acuh tak acuh Sering kau marah tanpa alasan, membuatku curiga Terbukalah, berterus terang Apa maumu? Katakan saja Bila kau bosan, kau marah, kau benci Katakan saja Walau berat hatiku melupakan dirimu Jangan kau bersandiwara kepadaku Bosan (bosan), mungkin itu sifatmu Benci (benci), bila ingat dirimu, ho-wo Bosan (bosan), terserah apa maumu Jalanku masih panjang ♪ Walau berat hatiku melupakan dirimu Jangan kau bersandiwara kepadaku Bosan (bosan), mungkin itu sifatmu Benci (benci), bila ingat dirimu, ho-wo Bosan (bosan), terserah apa maumu Jalanku masih panjang, oh-wo-oh-wo-uh Bosan (bosan), mungkin itu sifatmu Benci (benci), bila ingat dirimu, ho-wo Bosan (bosan), terserah apa maumu Jalanku masih panjang