Langkahi dulu mayatku! Langkahi dulu mayatku! Ketuk pintu nan asing di kesunyian malam Terasa seperti malaikat kematian yang datang menjemput... Kami tak akan mengalah dan ingat, revolusi di depan mata Atau semua akan buyar dalam waktu sekejap! Bara memudal dan bergolak Sudahi semua, 'ku menyalak... Matematika chaos complex system berkata bahwa di dalam kekacauan Ada pola keteraturan tersembunyi Kami adalah pencari pola-pola tersebut, Kami adalah antitesis dari kedigdayaan... Kami adalah tetesan air yang melubangi bongkahan batu: Perlahan, konsisten, tak akan berhenti Tetaplah tenang seperti pagi, Ia merengkuh begitu hangat lewat sinar yang terangi rumah kami! Mengasah sendu seruncing pilu Waktu berlalu, pun bertumbuh Marah, terpatuk dan meletup Kepal memeluh, 'ku teriak... Langkahi dulu mayatku! Langkahi dulu mayatku!