Ku tak menyangka, Euis
Ku tak mengira, Euis
Hampir-hampir tak percaya jumpa dirimu
Wajahmu sungguh cantik sekali
Berdebar hati, pandang tak jemu
Euis, kau gadis desa
Masih ingatkah, Euis
Di waktu kecil, Euis?
Kita sering berduaan menumbuk padi
Sudah lama ku pergi merantau
Aku rindu kembali ke desa
Euis, berjumpa lagi
Si Kembang Desa pakai kerudung
Baju kebaya (Euis, Euis)
Engkau pergi mengaji, ingin ku mengantarmu
Ke rumah Pak Haji
Aku tak tahan memendam rindu
Di dalam hati (Euis, Euis)
Jauh-jauh ku pulang dari kota Jakarta
Ingin melamarmu
Oh-ho, ho-ho-ho
Oh-ho, ho-ho-ho
(Duh, duh, duh, Euis)
(Siapa lagi yang kau cari?)
(Siapa lagi yang kau tunggu?)
(Diriku saja)
(Duh, duh, duh, Euis)
(Di mana saja cintaku?)
(Esok ku 'kan melamarmu)
(Aduh, duh, Euis)
Masih ingatkah, Euis
Di waktu kecil, Euis?
Kita sering berduaan menumbuk padi
Sudah lama ku pergi merantau
Aku rindu kembali ke desa
Euis, berjumpa lagi
Si Kembang Desa pakai kerudung
Baju kebaya (Euis, Euis)
Engkau pergi mengaji, ingin ku mengantarmu
Ke rumah Pak Haji
Aku tak tahan memendam rindu
Di dalam hati (Euis, Euis)
Jauh-jauh ku pulang dari kota Jakarta
Ingin melamarmu
Oh-ho, ho-ho-ho
Oh-ho, ho-ho-ho
(Duh, duh, duh, Euis)
(Siapa lagi yang kau cari?)
(Siapa lagi yang kau tunggu?)
(Diriku saja)
(Duh, duh, duh, Euis)
(Di mana saja cintaku?)
(Esok ku 'kan melamarmu)
(Aduh, duh, Euis)
Si Kembang Desa pakai kerudung
Baju kebaya (Euis, Euis)
Engkau pergi mengaji, ingin ku mengantarmu
Ke rumah Pak Haji
Aku tak tahan memendam rindu
Di dalam hati (Euis, Euis)
Jauh-jauh ku pulang dari kota Jakarta
Ingin melamarmu
Oh-ho, ho-ho-ho
Oh-ho, ho-ho-ho
(Duh, duh, duh, Euis)
(Siapa lagi yang kau cari?)
(Siapa lagi yang kau tunggu?)
(Diriku saja)
(Duh, duh, duh, Euis)
(Di mana saja cintaku?)