Kisah lama terus membayangi Nyata dalam lensa mata ini Walau kupejam Namun tetap membayang Bagai di dalam layar perak. Semua tergambar Jelas semua tergambar Ho-ooo ♪ Waktu aku menikam dadamu Dan kubakar sekujur tubuhmu Kau menjerit saat melawan ajal Semula kuduga kau pengkhianat Ternyata engkau Korban yang sia-sia O-oh! Sepinya hidup dalam penjara! (Tak juga hilangkan) Rasa sesal dan rasa bersalah Bayangmu Wajahmu Datang menggoda! Jeritmu di telinga! Darahmu di nafasku! Api di tubuhmu t'lah menyengat hariku! ♪ 'Kan ke mana harus kuhilangkan Rasa sesal terus membelenggu? Kian hari semakin menyiksaku Ingin rasanya ku berlari Namun jarimu Mencengkram kaki ini O-oh! Sepinya hidup dalam penjara! (Tak juga hilangkan) Rasa sesal dan rasa bersalah Bayangmu Wajahmu Datang menggoda! (Sepinya hidup dalam penjara!) (Tak juga hilangkan) Rasa sesal dan rasa bersalah Bayangmu Wajahmu Datang menggoda! (Sepinya hidup dalam penjara!) (Tak juga hilangkan) Rasa sesal dan rasa bersalah Bayangmu Wajahmu Datang menggoda