Waktu terus berputar Berpikir tanpa pernah bisa Kita hindari, hindari (hindari) Hidup terus berlari Memilih kepastian Pasti, tak pasti, tak pasti Namun anak-anak di sana mandi Di kali anyir yang bikin orang kabur berlari Lepas dari pusing dan bau busuk Lepas dari pusing bawa penyakit Lepas dari kepusingan bikin mati Yang penting bisa tertawa dan bernyanyi Lepas dari persoalan cari duit Lepas dari saling sikut rezeki Lepas dari kusutnya budaya mati Yang penting bisa tertawa hari ini I-ni-kah hari ini? I-ni-kah hari ini? I-ni-kah hari ini? I-ni-kah? Menjepit seperti clip Di tumpukan kertas dan nyelempit, shit! Sampah tak terusik Barang rusak tak menarik Belum masih juga tertabur minyak Orang-orang lewat dan terinjak Juga jadi korban yang tergasak, suck! Diberaki, dihajati Jadi korban pertarungan hari-hari Jadi korban orang-orang tak peduli Jadi korban rebut-rebut posisi Katanya demi bahagia yang hakiki Jadi korban orang pusing lari-lari Jadi korban majunya budaya sakit Jadi korban sikat-sikut hari-hari Katanya demi bahagia yang hakiki I-ni-kah hari ini? I-ni-kah hari ini? I-ni-kah hari ini? I-ni-kah?