Peluklah cemasmu Jilati lukamu Lantangkan tawamu Bikin tuhan gentar ♪ Kau tak akan pernah terdampar ♪ Simpan saja sengitmu Dan telan saja getirmu Tak ada ruang buat sinismu Ah, ngentot! Simpan saja sengitmu Dan telan saja getirmu Lupakan, lupakan, lupakan Membidas! Shaf depan! Malam ini kita Menggenang, menggenang! Tenggelamkan kota! ♪ Angkat kresek Tunda kiamat Ambil wudhu dengan etanol Angkat kresek Tunda kiamat Pasang mimbar di tengah puing Simpan saja sengitmu Dan telan saja getirmu Tak ada ruang buat sinismu Ah, ngentot! Simpan saja sengitmu Dan telan saja getirmu Gelar sajadah buat perangku ♪ Nyalakan internet, lihat kota terbakar Pasang TOR, peram komet dengan hati berdebar Mereka bertanya: buat apa melawan? Siapa bilang berpesta selalu butuh alasan?