Di saat gundah membeku Terpaut di dadaku Menyebakkan kalbu Kesepian yang mencengkam Membangkitkan rinduku Padamu, kasihku Masih terbayang di ruang mataku Kala engkau membelai mesra rambutku Air matamu membasahi wajahku Kauucapkan resah sendumu Mengiringi langkah kepergianmu Gemercik air pancuran Mengusik kesyahduan Musnahlah kenangan Apakah ini suratan Yang telah ditakdirkan? Sendiri kesepian Masih terbayang di ruang mataku Kala engkau membelai mesra rambutku Air matamu membasahi wajahku Kauucapkan resah sendumu Mengiringi langkah kepergianmu ♪ Masih terbayang di ruang mataku Kala engkau membelai mesra rambutku Air matamu membasahi wajahku Kauucapkan resah sendumu Mengiringi langkah kepergianmu ♪ Di saat gundah membeku Terpaut di dadaku Menyebakkan kalbu Kesepian yang mencengkam Membangkitkan rinduku Padamu, kasihku Masih terbayang di ruang mataku Kala engkau membelai mesra rambutku Air matamu membasahi wajahku Kauucapkan resah sendumu Mengiringi langkah kepergianmu Gemercik air pancuran Mengusik kesyahduan Musnahlah kenangan Apakah ini suratan Yang telah ditakdirkan? Sendiri kesepian Sendiri kesepian Sendiri kesepian Sendiri kesepian Sendiri kesepian