Siang malam bergaya ala remaja Gadis manis tepedaya sangka teruna Orang rumah bertanya abang kemana Balasnya tenang sahaja sibuk bekerja Bujang tua Lagaknya bagaikan bujang teruna Bujang tua Awaslah usah terpedaya Pandai mengambil hati dan berjenaka Bahasa berbunga-bunga indah bicara Renunan dimatanya aduh berbisa Ramai yang telah tergoda menjadi mangsa Bujang tua Semakin tua semakin menggoda Bujang tua Tak henti-hentinya berpesta Minggu ini Rohana Minggu depan Zaleha Mari sayang bersama Kita ke taman bunga Inilah putaran arus kehidupannya Bilakah berakhir ini semua Sebelum kau tersungkur sebelum terlanjur Kembalilah kepangkuan surimu disana Dia sedang menanti kepulanganmu Kepulangan abang sayang abang tercinta Bujang tua Lagaknya bagaikan bujang teruna Bujang tua Awaslah usah terpedaya Sampai bila engkau harus jadi begini Kembalilah pada mereka yang menanti Sebelum kau tersungkur sebelum terlanjur Kembalilah kepangkuan surimu disana Bujang tua Awaslah usah terpedaya Sampai bila engkau harus jadi begini Kembalilah pada mereka yang menanti Sampai bila engkau harus jadi begini Hey bujang tua... Kau sedarlah Hey bujang tua... Kau insaflah Bujang tua... Bujang tua... Bujang tua...