Ku kayuh sepeda keluar kompleks Masuk gang sempit Pandangan sepi yeah gas tinggi Hingga ke perumnas Singgah kios buka kulkas Setenggak legakan diri Di bukit ku berdiri Menatap luas Matematika favoritku Tak pernah susah ku berhitung Kali bagi ku repetisi namun nyatanya Ku tak begitu paham soal definisi defisit Jangan coba tanya soal deposit Yeah ku paham statistik Dan ku berada di paling bawah Kembali ke SD teringat peringkat yang aku bawa Pulang ke rumah tak pernah kurang Dari tiga ku tak pura-pura Sudah lumrah dan bagiku mudah Hingga tiba saat transisi Harus terima semua berubah Kuliah dan ku mulai remidi Kayuh sepedaku Kencang di kota pelan di kampung Dua tangan lepas coba angkat ban depan Slipkan ban belakangku Selip antara celah masuk Speed kayuh ku melaju Sip hari ku berlanjut Kayuh sepedaku Kencang di kota pelan di kampung Dua tangan lepas coba angkat ban depan Slipkan ban belakangku Selip antara celah masuk Speed kayuh ku melaju Sip hari ku berlanjut Harus ku sikapi dengan sikap bijak Harus pusingkah ku setiap ku tertinggal Ye yeah sloki tequilla Sekali angkat buat pipi rasa Jangan coba rem depan di Priuk Jika tak ingin pipi membiru Ku jimat khusus untuk orang gila Yang percaya bahwa cita bisa digapai cinta Dan untuk kesekian Dia pergi dan vakansi bawa hanya sebagasi Mencari letak bahagia Ku gila Bawa hanya sebagasi saat pergi vakansi Yeah Ku gila Bawa kami vakansi keliling satu galaksi Jangan usaha panggilku Gerak sekehendak hatiku Selama berdenyut nadiku Ku tak peduli dirimu Tak melebih-lebihkan Pandai ku bertingkah seolah ku tah kaya Nyatanya di sel terdiam Rantai kembali pasang Pindahkan gigi kasar Ku tak pernah punya spion Masa lampau ku abai Kencang ku balik studio Menjauh dari badai Zig zag ku melaju Jatuhkan badanku yeah Ku gila Bawa hanya sebagasi saat pergi vakansi Dan untuk kesekian Kitari satu galaksi mencari letak bahagia Ku gila Bawa hanya sebagasi saat pergi vakansi Dan untuk kesekian Kitari satu galaksi mencari letak bahagia Sampai jumpa kali lain Satu brahma satu langit Jika dia kehendak kan ku ulang Mantap pegang mic dan ku lapisi Pop filter dengan ludah ini Kongsikan gerak gerilya Ide brilian pertalian Setiap temu mari rayakan Naikkan standar sepeda ku kayuh perlahan Mata ku sayu mendengar bunyi angin gelitik Dahan Rona sore bertamu ku jamu dengan sebuah lagu Putar satu blok lagi pedal ku injak lagi Kayuh sepedaku Kencang di kota pelan di kampung Dua tangan lepas coba angkat ban depan Slipkan ban belakangku Selip antara celah masuk Speed kayuh ku melaju Sip hari ku berlanjut